Membicarakan ejakulasi dini adalah hal yang sebetulnya malu untuk diperbincangkan di kalangan pria dewasa akan tetapi Penyakit ini adalah merupakan penyakit yang banyak disembunyikan oleh kaum Adam, tapi sebagai pria yang memiliki tanggung jawab untuk memberikan kepuasan kepada pasangan wanitanya dan apabila anda terindikasi mengalami masalah ejakulasi dini, maka anda wajib mengetahui ciri-cirinya supaya bisa melakukan penanganan secara lebih komprehensif.
Apa itu ejakulasi dini?
Ejakulasi dini adalah problem yang yang sangat sering dialami oleh pria dewasa, bahkan menurut penelitian 7 dari 10 pria mengalami masalah ejakulasi dini. Tidak sama bila dibandingkan dengan kegagalan ereksi yang menjadikan penis pria menjadi susah berdiri, namun ejakulasi dini adalah keluarnya air mani dengan durasi waktu yang terlalu cepat.
Ejakulasi dini banyak dialami oleh pria dewasa hingga paruh baya yang menyebabkan menurunnya kualitas hubungan intim bagi pasangan suami istri, dan bahkan bisa menyebabkan pertengkaran di antara keduanya.
Bagaimana ejakulasi itu bisa terjadi? Pastinya ada harus wajib mengetahui apa yang menjadi ciri-ciri dari terlalu cepatnya keluar air mani pada saat melakukan hubungan intim atau dikenal dengan istilah ejakulasi dini.
Ejakulasi dini dan ciri-ciri khusus yang wajib diketahui oleh para pria.
Secara sensasi, ejakulasi adalah merupakan pengalaman paling nikmat ketika seorang pria melakukan hubungan seks, akan tetapi apabila keluarnya terlalu cepat maka yang merasakan enak hanya pada laki-laki saja, namun menjadi masalah serius bagi kepuasan wanita yang menjadi pasangan lawan mainnya di atas tempat tidur.
Ejakulasi dini memiliki ciri yang cukup khas, yaitu keluarnya air mani dengan durasi waktu yang terlalu cepat Saat tengah melakukan hubungan intim dan belum sempat memberikan klimaks atau orgasme bagi wanita.
Ciri khas lain dari ejakulasi dini adalah kelemahan laki-laki untuk bisa bertahan menahan keluarnya sperma kurang dari 60 detik setelah dilakukannya pada terasi. Hal inilah yang menjadikan para pria menjadi stres gara-gara ketidakmampuannya mengontrol keluarnya air mani pada saat hubungan intim.
Yang paling parah adalah ciri dari ejakulasi dini yang dialami oleh pria dengan tingkat keparahan yang tinggi adalah belum sempat melakukan penetrasi, sudah keburu keluar air mani dahulu dan ini adalah merupakan hal yang sangat menyakitkan bagi para laki-laki.
Jenis ejakulasi dini yang harus dipahami oleh laki-laki.
Waktu terjadinya ejakulasi dini ini bisa terjadi di awal hubungan intim atau di pertengahan dan bisa juga terjadi di hampir akhir hubungan intim yang dilakukan, dan berdasarkan jenisnya maka ejakulasi terbagi menjadi dua macam yaitu ejakulasi primer dan ejakulasi sekunder.
Ejakulasi dini primer adalah kondisi laki-laki yang hampir 99% dialami dalam setiap kali melakukan hubungan intim dan terjadi di awal-awal hubungan intim yang dilakukan.
Ejakulasi dini sekunder adalah ejakulasi yang dialami oleh laki-laki ketika melakukan hubungan intim akan tetapi terjadi secara selang seling atau tidak selalu pasti hubungan intim yang dilakukan mengalami ejakulasi, terkadang sesuai harapan yang terkadang tidak sesuai harapan.
Ejakulasi dini dan penyebabnya.
Ada beberapa hal yang bisa menjadi faktor pemicu ejakulasi yang dialami oleh pria dewasa, yaitu:
Pemicu psikologis.
Pria dewasa bisa mengalami ejakulasi dini yang di sebabkan oleh permasalahan tekanan secara psikologis seperti stres dan kecemasan. Ejakulasi dini pada pria secara psikologis juga diakibatkan oleh peristiwa traumatik di masa lalu.
Konflik antara pasangan.
Percekcokan dan perbedaan pendapat antara pasangan suami-istri juga menjadi salah satu pemicu terjadinya ejakulasi dini, dikarenakan komunikasi yang tidak kondusif menyebabkan libido pria menjadi sangat sulit kentut muncul dan menyebabkan semangat bercinta menjadi hilang sama sekali.
Gagal ereksi.
Banyak penyebab pria mengalami kegagalan ereksi, yang menyebabkan ejakulasi dini menjadi sangat mudah terjadi seperti kondisi stamina yang buruk, Karena kelelahan, kondisi hubungan intim yang tidak kondusif dan beberapa hal lain terkait dengan kondisi agresivitas ketika melakukan hubungan intim.
Periksa ke dokter sebelum semakin parah.
Ejakulasi dini yang dibiarkan tanpa pengobatan yang serius bisa mengarah pada penyakit impotensi atau lemah syahwat, yang menyebabkan penis tidak bisa mengalami ereksi atau tegang meskipun telah dilakukan rangsangan lawan mainnya.
Sehingga dengan sesegera mungkin melakukan pemeriksaan dan konsultasi dengan dokter orthology maupun dengan Psikiater atau dokter psikolog yang disesuaikan dengan penyebab paling dominan yang dirasakan.
Sumber tulisan :
Urology Care Foundation. https://www.urologyhealth.org/urologic-conditions/premature-ejaculation
Tag :
Seks